Permainan Holi

Permainan Holi

Bảng xếp hạng này hiện đang ở chế độ riêng tư. Nhấp Chia sẻ để công khai bảng xếp hạng này. Chủ sở hữu tài nguyên đã vô hiệu hóa bảng xếp hạng này. Bảng xếp hạng này bị vô hiệu hóa vì các lựa chọn của bạn khác với của chủ sở hữu tài nguyên. Đưa các lựa chọn trở về trạng thái ban đầu

Every spring, celebrants gather to spread color and cheer during one of India’s most vibrant festivals. Move around the festival grounds throwing colored “gulaal” powder onto your friends and the crowd. Aim higher and let your color fall from above on as many people as you can. For Holi is a time for playful mischief and a little friendly rivalry is just what the festival calls for...

In Holi [hoh-lee], players gain joy by throwing color on the boards (higher levels are worth more points), getting color on others, and from collecting sweets. Play your color cards cleverly, climb up at the right time, and spread the most joy!

Upgrade your game! Holi: Festival of Colors (Deluxe Edition) includes:

Use left/right arrows to navigate the slideshow or swipe left/right if using a mobile device

MOBILNYE TEKHNOLOGII, OOO

d. 15 pom. I kom. 19, per. Semenovski Moscow Москва Russia 107023

Every spring, celebrants gather to spread color and cheer during one of India’s most vibrant festivals. Move around the festival grounds throwing colored “gulaal” powder onto your friends and the crowd. Aim higher and let your color fall from above on as many people as you can. For Holi is a time for playful mischief and a little friendly rivalry is just what the festival calls for...

In Holi [hoh-lee], players gain joy by throwing color on the boards (higher levels are worth more points), getting color on others, and from collecting sweets. Play your color cards cleverly, climb up at the right time, and spread the most joy!

Upgrade your game! Holi: Festival of Colors (Deluxe Edition) includes:

Use left/right arrows to navigate the slideshow or swipe left/right if using a mobile device

Every spring, celebrants gather to spread color and cheer during one of India’s most vibrant festivals. Move around the festival grounds throwing colored “gulaal” powder onto your friends and the crowd. Aim higher and let your color fall from above on as many people as you can. For Holi is a time for playful mischief and a little friendly rivalry is just what the festival calls for...

In Holi [hoh-lee], players gain joy by throwing color on the boards (higher levels are worth more points), getting color on others, and from collecting sweets. Play your color cards cleverly, climb up at the right time, and spread the most joy!

Upgrade your game! Holi: Festival of Colors (Deluxe Edition) includes:

Use left/right arrows to navigate the slideshow or swipe left/right if using a mobile device

Sự an toàn bắt đầu từ việc nắm được cách nhà phát triển thu thập và chia sẻ dữ liệu của bạn. Các biện pháp bảo vệ quyền riêng tư và bảo mật dữ liệu có thể thay đổi tuỳ theo cách sử dụng, khu vực và độ tuổi. Nhà phát triển đã cung cấp thông tin này và có thể sẽ cập nhật theo thời gian.

Không chia sẻ dữ liệu với bên thứ ba

về cách nhà phát triển khai báo thông tin về hoạt động chia sẻ dữ liệu

Không thu thập dữ liệu nào

về cách nhà phát triển khai báo thông tin về hoạt động thu thập dữ liệu

-- Perayaan Holi menjadi citra yang paling melekat dengan India di iklan-iklan, film, serta video musik. Masyarakat yang datang dari seluruh penjuru negeri bernyanyi, menari, dan menebarkan serbuk dan air berwarna pada kawan dan keluarga mereka.

Merek-merek terkenal seperti Sony dan Canon juga menggunakan festival ini untuk mengampanyekan produk mereka. Baru-baru ini British Airways juga ikut terlibat dengan awak pesawat merayakan festival itu di beberapa kota di India.

Bahkan Chris Martin dari grup musik Coldplay menggunakan tradisi Holi tersebut dalam video musik

, meski dalam prosesnya ia membuat kesal beberapa pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun sebelum Anda turut terlibat dalam keriaan ini, Anda sebaiknya menjawab beberapa pertanyaan ini: Apa itu Holi? Dan mengapa orang India merayakannya?

Di beberapa tempat di India, festival Holi bisa berlangsung hingga satu pekan. (REUTERS/Rupak De Chowdhuri)

Holi adalah festival di agama Hindu yang menandakan dimulainya musim semi.

Dirayakan di seluruh India, festival ini telah berlangsung ratusan tahun dengan jejak pertama ditemukan pada puisi yang diciptakan di abad keempat.

Bahkan festival ini dicantumkan dalam naskah drama Sanskerta di abad ke-7 berjudul "Ratnavali", yang ditulis oleh kaisar India, Harsha.

"Saksikan keindahan festival cinta yang memantik rasa ingin tahu ketika para penduduk kota berdansa tersentuh percikan air berwarna coklat. Segalanya berwarna kuning kemerah-merahan dan menjadi tertutup oleh serbuk wangi yang ditiupkan ke seluruh penjuru," demikian ujar Harsha.

Meski pada mulanya adalah festival di agama Hindu, Holi dirayakan oleh seluruh penduduk India dan juga jadi perekat kebersamaan. Anak-anak bisa bermain air dengan orangtua, perempuan menebarkan serbuk warna pada pria, dan untuk sesaat sistem kasta dan sekat-sekat masyarakat jadi terlupakan.

Malamnya, penduduk India menghabiskan waktu bersama kawan dan keluarga.

Festival ini juga menjadi libur nasional yang biasanya bertepatan dengan hari terakhir purnama dalam kalender Hindu, yang sering kali jatuh pada Maret.

Pada tahun ini, libur nasional dirayakan pada Jumat, 2 Maret.

Festivalnya sendiri berlangsung sehari sebelumnya di Bengal Barat dan Odisha, sementara di daerah Uttar Pradesh bisa berjalan selama sepekan.

Ketika festival Holi berlangsung, penduduk India saling melemparkan serbuk dan air berwarna pada orang-orang terkasih. (Ahmad Masood)

Akar dari festival ini terletak pada legenda di agama Hindu yaitu Holika, setan perempuan yang juga saudari dari raja Hiranyakashayap.

Hiranyakashayap meyakini bahwa dia adalah penguasa dunia dan juga lebih tinggi dari dewa-dewa lain. Namun putranya, Prahlad, lebih memilih untuk mengikuti dewa Wishnu, pelindung alam semesta. Keputusan Prahlad mengkhianati ayahnya membuat Hiranyakashayap bersama Holika merencanakan pembunuhan Prahlad.

Rencana itu semula tampak tanpa celah; Holika akan membawa Prahlad dalam pangkuannya dan kemudian membawanya ke perapian. Holika sendiri tidak akan terluka karena ia membawa kain yang akan melindunginya dari jilat api.

Namun rencana itu gagal. Prahlad diselamatkan Wishnu dan Holika tewas karena kekebalannya pada api hanya berlaku jika dia sendirian.

Wishnu kemudian membunuh Hiranyakashayap dan Prahlad pun mengambil alih tampuk mahkota.

Pesan dari kisah ini adalah kebaikan selalu mengalahkan kejahatan.

Tradisi melemparkan serbuk berwarna diyakini bermula dari kisah cinta antara dewa Khrisna dan Radha.  (REUTERS/Adnan Abidi)

Di era modern, kremasi Holika direka ulang dengan menyalakan api unggul satu malam sebelum Holi digelar. Hari itu dikenal dengan nama Holika Dahan. Beberapa penganut agama Hindu kemudian mengumpulkan abu dan memaparkannya pada tubuh sebagai tanda penyucian.

Kemudian esok harinya berlangsung Rangwali Holi ketika sepanjang hari orang-orang melemparkan serbuk warna pada satu sama lain.

Tradisi melemparkan serbuk dan air berwarna ini diyakini bermula dari kisah cinta antara Krishna dan Radha.

Krishna, dewa pada agama Hindu yang digambarkan memiliki kulit berwarna biru gelap, diyakini pernah mengeluhkan kulit Radha yang berwarna terang pada ibunya.

Untuk meredakan kesedihan anaknya, ibu Krishna menyarankan ia mewarani kulit Radha dengan cat. Inilah awal mulanya kebiasaan memaparkan kulit orang-orang tercinta dengan serbuk warna di perayaan Holi.

The developer, Shazia Naheed, indicated that the app’s privacy practices may include handling of data as described below. For more information, see the developer’s privacy policy.

Data Used to Track You

The following data may be used to track you across apps and websites owned by other companies:

The following data may be collected and linked to your identity:

Data Not Linked to You

The following data may be collected but it is not linked to your identity:

Privacy practices may vary, for example, based on the features you use or your age. Learn More

tirto.id - Perayaan Holi dilaksanakan setiap tahun untuk merayakan musim semi di India. Tahun ini perayaan Holi dimulai pada Kamis (1/3/2018) malam hingga Jumat (2/3/2018) malam.

Tak hanya di India, Holi juga dirayakan di beberapa negara yang penduduknya banyak menganut agama Hindu seperti Nepal, Bangladesh, Suriname, dan Afrika Selatan.

Perayaan Holi identik dengan warna. Ada falsafah di balik warna-warni yang meriah itu. Serbuk-serbuk yang dilempar ini terkait dengan unsur mitologi, keagamaan, dan budaya setempat.

Warna biru disebut melambangkan perdamaian, cinta, dan surga. Sedangkan warna Kuning melambangkan kemakmuran dan perdagangan.

Warna hijau yang identik dengan alam melambangkan kesuburan dan kebahagiaan, sedangkan merah melambangkan perayaan, kehidupan, serta pernikahan.

Pembuatan serbuk warna di India mulanya menggunakan bahan-bahan alami dari tumbuh-tumbuhan. Warna hijau dapat dibuat dari mehndi dan daun kering dari pohon Gulmohur, daun tanaman musim semi dan rempah-rempah, daun bayam, daun rhododendron, dan jarum pinus.

Warna kuning bisa diracik dari kunyit bubuk, krisan, dan marigold, dandelion, bunga matahari, dan lain sebagainya. Warna merah bisa dibuat dengan bahan mawar, kulit pohon dari pohon apel, bunga kembang sepatu kering, pohon madder, lobak, dan delima.

Warna safron atau oranye dapat diracik dari pohon Tesu (Palash), campuran kapur dengan serbuk kunyit. Warna biru indigo bisa didapat dari buah beri India, spesies anggur, kembang sepatu biru, dan bunga jacaranda.

Warna coklat dapat dibuat dari daun kering, atau pohon mapel merah. Kini, pembuatan warna juga menggunakan bahan sintetis

Manajer Wego India Ashwin Jayasankar bahkan mengatakan India memang mempunyai hubungan erat dengan warna. Hal ini bisa dilihat dari kain sarinya yang dibuat dengan warna-warna cerah, rempah-rempah di tanah India yang kaya warna, hingga truk pengantar barang yang mempunyai didesain artistik.

tirto.id - Sosial budaya

Reporter: Yantina DeboraPenulis: Yantina DeboraEditor: Yantina Debora